Laporan Pendahuluan
Administrasi dan Manajemen Jaringan
Praktikum 3
Endah Nurvita Sary (2103151051)
1.
Jelaskan
fungsi
DNS
Fungsi DNS
1.
Menerjemahkan nama-nama host (hostnames) menjadi nomor IP
(IP address) ataupun sebaliknya, sehingga nama tersebut mudah diingat oleh
pengguna internet.
2.
Memberikan
suatu informasi tentang suatu host ke seluruh jaringan internet. DNS memiliki
keunggulan seperti:
a)
Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direpotkan
untuk mengingat IP address sebuah komputer cukup host name (nama Komputer).
b)
Konsisten, IP address sebuah komputer boleh berubah tapi
host name tidak berubah.
c)
Simple, user hanya menggunakan satu nama domain untuk
mencari baik di Internet maupun di Intranet.
2.
Jelaskan cara installasi dan konfigurasi
DNS di sisi client dan di sisi server
Intallasi
DNS dengan mengetikkan command
#
apt-get
install bind9
atau
# aptitute install bind9

Ø Cara konfigurasi DNS dari server :
a)
Login sebagai root pada linux.
b)
Lakukan installasi paket DNS server.
c)
Lakukan konfigurasi pada file di /etc/bind yakni named.conf, named.conf.local dan named.conf.option.
d)
File named.conf.local yang awalnya kosong diisi dengan zona domain yang
akan kita buat, misal shela.com.
e)
Kemudian untuk fil named.comf.option yang berisi option tambahan
pada domain kita, tambahkan DNS utama kita kesini agar client bias koneksi ke
internet.
f)
Selanjutnya siapkan 2 file sesuai
dengan yang ada pada file named.conf.local
yaitu /cache/bind/db.takehome dan /var/cache/bind/db.reserve.
Pindah ke direktori /var/cache/bind
dan buat file : db.takehome.com dan db.reserve. Sesuaikan dengan no ip
computer dan domain yang dibuat.
g)
Isikan pada file db.reserve , sebagai berikut :

h)
Edit juga file /ect/resolv.conf , sebagai berikut :

i)
Lakukan restart untuk load settingan yang baru dengan
cara
#
services
networking restart
j)
Testing hasil settingan di atas
dengan command
# nslookup
Cara konfigurasi DNS dari client :
k)
Lakukan pengubahan pada IP Address dan DNS dari
client. Sesuaikan dengan IP Server.
l)
Lakukan pengecekan, bisa menggunakan
CMD pada OS Windows dengan perintah
Ø nslookup
namadomain
missal : nslookup shela.com
3.
Apa yang anda ketahui tentang master dan
slave DNS
1.
DNS Master (primary) adalah DNS Server yang memegang
daftar lengkap dari sebuah domain yang dikelolanya. Misalnya serever
admin.wordpress.com memegang otoritas penuh atas domain wordpress.com
2.
DNS Slave (secondary) adalah backup dari primary
server, apabila primary server crash atau untuk mempermudah pendelegasiannya.
Secondary server juga memuat daftar lengkap dari sebuah domain, sama seperti
primary (misalnya : titisocta.wordpress.com)
3.
Konsep dari DNS Master dan DNS slave adalah saling
bertukar IP agar bisa terkoneksi satu sama lain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar